SELAMAT, Anda hamil!”. Ucapan itu pastinya diidamkan hampir semua perempuan yang telah menikah dan telah siap memiliki momongan. Namun, banyak yang belum mengetahui bahwa hamil tak ubahnya seperti proses menabung, yang harus dilakukan sedini mungkin untuk mendapatkan hasil maksimal, yaitu anak yang sehat dan cerdas.
Yang sering dipahami adalah, begitu seorang perempuan hamil, maka mulailah gaya hidup sehat dengan mengonsumsi makanan bergizi dan menghindari berbagai pantangan. Selanjutnya, cukup beristirahat, dan mengasup nutrisi tambahan dari susu atau suplemen. Sayangnya, tak banyak yang mengerti kalau mempersiapkan kehamilan harus dilakukan jauh sebelum kehamilan itu sendiri terjadi, karena diperlukan satu elemen esensial yang menjamin kesempurnaan bakal janin yang diidamkan kelak.
Elemen esensial itu adalah asam folat, jenis vitamin B yang diperlukan setiap sel tubuh untuk berkembang secara baik dan maksimal. Asam folat ini akan makin dibutuhkan ketika seorang perempuan mengandung calon anak di dalam rahimnya, yaitu sebanyak 400 mikrogram per hari. Jumlah sebanyak inilah yang pada umumnya tak didapatkan calon janin di masa awal kehamilan, karena sang calon ibu belum mengetahui dirinya hamil. Karena, seperti yang umumnya terjadi, kehamilan baru terdeteksi setelah menginjak usia kurang lebih emapt minggu. Itu artinya, calon ibu 'kehilangan' waktu empat minggu lamanya untuk membekali sang jabang bayi dengan asam folat yang sangat berguna untuknya.
Kenapa asam folat penting? Karena elemen inilah yang menjadi zat gizi utama untuk pembentukan tabung syaraf, yang selanjutnya akan berkembang menjadi otak dan tulang belakang. Proses pembentukan tabung syaraf ini sudah dimulai di empat minggu pertama kehamilan, sehingga tak bisa disangkal lagi kalau asam folat memang sudah harus tersedia sejak hari pertama calon janin berdiam di dalam rahim.
Sudah banyak penelitian yang membuktikan bahwa kekurangan asam folat akan mengakibatkan gangguan kehamilan, baik gangguan pada janin di masa pertumbuhannya ataupun hipertensi yang diderita oleh sang ibu. Itulah sebabnya, sudah mulai diajukan wacana untuk melakukan tes asam folat bagi para calon ibu hamil untuk mengetahui kecukupan kadar asam folat di dalam tubuhnya sebelum mengandung.
Di samping itu, hal lain yang disarankan adalah menabung asam folat sedari awal, bahkan sebelum seorang perempuan berencana untuk hamil, karena asam folat itu tak akan hilang namun justru disimpan oleh tubuh sebagai 'tabungan'. Asam folat ini bisa didapatkan dari asupan harian makanan seperti sereal, pasta, kacang-kacangan, sayuran hijau semacam bayam dan Romaine lettuce, asparagus, brokoli, jeruk, dan lain-lain.
Cara lain 'menabung' asam folat adalah dengan mengonsumsi asupan tambahan, seperti yang kini tersedia dalam PRENAGEN Esensis. Susu kaya gizi yang tinggi asam folat ini merupakan asupan yang bisa diandalkan untuk mencukupi kebutuhan asam folat harian demi mempersiapkan rahim yang siap menerima kedatangan sang jabang bayi yang tak pernah diketahui kapan datangnya.
Dalam satu gelas penyajian PRENAGEN Esensis menyediakan 350 mikrogram asam folat. Bila PRENAGEN Esensis diminum sesuai saran penyajian sebanyak dua gelas setiap harinya, maka “tabungan” asam folat untuk sang calon bayi kelak tentu tak akan kekurangan. Ditambah lagi, kandungan kalsium yang tinggi sebanyak 500 miligram per saji, menjadi bekal berguna berikutnya untuk ibu menyambut sang calon bayi dengan pondasi tulang yang kuat.
Kemudahan mendapatkan asam folat dari dua gelas PRENAGEN Esensis setiap hari, makin dimudahkan dengan kehadiran KALBE e-Store dikalbestore.com dan menyediakan semua produk KALBE, salah satunya adalahPRENAGEN Esensis, untuk dipesan kapan saja dan diantarkan langsung ke alamat yang diinginkan. Dengan berbagai kemudahan ini, rasanya tak berlaku lagi alasan bahwa susah untuk mempersiapkan kehamilan yang sehat, karena 'menabung' asam folat yang dibutuhkan untuk calon anak sehat, just one click away.(Adv)
Sumber : Metrotvnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar